Bergabung dalam Kelompok Sadar Keamanan dan Ketertiban Masyarakat ( POKDAR KAMTIBMAS ) Sadam Abdul Aziz Siswa SMP Negeri 246 Jakarta, Lubang Buaya, Jakarta Timur Mendapat Penghargaan Dari Kapolsek , Camat dan Danramil Cipayung
Siswa kelas VIII SMP Negeri 246 Jakarta mendapat penghargaan karena jiwa sosialnya diberikan demi keamanan di tempat tinggalnya. Dia dinilai menjadi contoh teladan bagi anak - anak seusianya, karena mau berperan aktif menjaga lingkungan dibandingkan dengan bermain dan nongkrong.
Kapolsek Cipayung AKP Ana Rohana mengatakan, penghargaan yang diberikan karena sikap Sadam selama menjadi anggota Pokdar patut di acungi jempol. Walau berstatus pelajar, ia masih sempat untuk meluangkan waktunya bergabung dengan anggota Pokdar lainnya.
"Setiap malam minggu, Sadam berkeliling wilayah se - kecamatan Cipayung, melakukan patroli dan menjaga kamtibmas," jelasnnya.
Selama ini anak muda hobinya hanya nongkrong, main PS, merokok dan sebagainya. Namun Sadam justru berpihak pada aparat, membantu menegakkan Kamtibmas, "Kami berharap kehadiran Sadam di Pokdar mampu memberikan motivasi bagi pelajar lainnya dalam menjaga Kamtibmas. Sehingga ke depan timbul "Sadam" lainnya," ungkapnya.
Kepala SMP Negeri 246 Jakarta, Moh. Samin, S.Pd, M.M mengatakan, pihaknya terus mendukung aktivitas muridnya. "Namun kami juga terus berpesan agar kegiatan yang dilakukannya tidak menggangu pelajarannya."
Selain penghargaan Kepala Sekolah juga akan memberikan bantuan beras selama setahun karena Sadam berasal dari keluarga tidak mampu. Orangtuanya hanya berprofesi sebagai marbot Musholah Miftahul Jannah di RT 01/06 Lubang Buaya. " Kami juga akan memberikan peralatan sekolah. Seperti pakaian, sepatu, tas dan alat tulis. Selain itu juga akan menyumbang HT untuk operasional Sadam," Tuturnya.
Untuk mencegah tawuran pelajar dan kenakalan remaja, pihaknya kini telah membentuk Satgas Perlindungan Anak. Tercatat ada 24 anggota, yang tugasnya membantu melakukan pengamanan, memberi informasi berjaga mengamankan lingkungan sekolah. "Disetiap kelas ada dua satgas sehingga diharapkan tidak ada aksi kekerasan atau buli di sekolahnya,"Ungkap Kepala SMP Negeri 246 Jakarta Moh. Samin, S.Pd, M.M
(Sumber POS KOTA, 23 November 2015 )
Print this post
Print this page
Tidak ada komentar:
Posting Komentar